Minggu, 02 Juni 2013

Hitam Putih

Selamat pagi siang, sore, malem! Udah jarang ngeblog, gileeee tugas sekolah bejibun, udah gitu temen kelas sebelah sukanya main serong, deuuuuh capedeh #emaaplanjutketopik.

Kenapa judul postingannya HITAM PUTIH? Karena, itu adalah judul dari pementasan drama kelas kami. Setiap kelas XI, di sekolah pasti ada pementasan drama untuk memenuhi 3 KD (Kompetensi Dasar), untuk itu setiap kelas diwajibkan mementaskan sebuah drama.

TACOST (The Amazing Class of Science Two) adalah nama dari kelas XI IPA 2, kelasku pastinya;;) awalnya nggak ngerti tentang isi dari drama HITAM PUTIH karya Enang Rokajat Asura itu, tapi ketua kelas kami, Alfian Eric Octavianto, udah fix mau mementaskan drama itu.

Banyaaaaaaaaak banget halangan waktu proses berjalannya latihan-gladi bersihnya. Waktu latihan selama 1 bulan menurutku masih kurang, soalnya emang kurang adil. Saat kelas IPS selalu dibimbing oleh guru Bahasa Indonesia mereka, sedangkan kami yang anak IPA lebih dibiarin mandiri. Huffffft, masih mending juga sih anak kelas IPA lain, ada yang wali kelasnya nungguin latian, atau ngasih dana buat beli properti, kalo kelasku, wali kelasnya agak gak mutu. Bahkan waktu pementasan dia gak dateng, gak kayak wali kelas lain. Ya, kami semua memang harus benar-benar mandiri.

Waktu latihan, pemain-pemain selalu menyempatkan waktu untuk latihan. Semua, dari gerakan, suara, dan ekspresi kami buat sendiri tanpa bimbingan dari guru. Eric sabar banget ngelatih Calvin Lazuardi yang main jadi Rio, Aprillia Nuraini sebagai Amaral, Anis Astriana sebagai Nenek, Frisa Feno Fadilla sebagai Putri, anak haram dari Rio dan Amaral, dan Bian Rachmadani sebagai Bodyguard, Aziz Mahmudin sebagai seorang lelaki.

Udah gitu, susah juga. Dengan drama ini, kami dilatih untuk saling terbuka, koordinasi, kreativitas, dan lain-lain. Banyak anak kelas awalnya yang saling ngomongin tentang drama ini, tapi pas ada rapat koordinasi semua dikeluarin, lega.

Karena drama kelas enggak buat naskah sendiri, banyak kelas lain yang ngepoin di internet. Pengen tau banget pokoknya. Agak gak enak juga sih digituin, kaya naskah bocor dan ga surprise, tapi gapapa, kan yang bikin beda nanti pembawaan dan tetekbengeknya pas tampil.

Ini cuplikan dari naskah drama HITAM PUTIH karya Enang Rokajat Asura:

AMARAL

Hitam….putih…
Hitamku …putihmu…putihku…hitammu…
Dimana hitamku…dimana hitammu…
Dimana putihku….dimana putihmu…
Putih….hitam…
Putihku…hitamku…dingin…
Angin…dimana hitamku…dimana putihku…

RIO
Hitammu disini…bukan itu…bukan disana…
Lihat…pandang…tatap…
Hitammu di sini…Amaral !

AMARAL
Hitamku di sana ? hitamku di nadimu ?

NENEK
Itu bukan hitam, Cu !
Itu abu-abu…abu bukan hitam…karena ada putih di sana…
Abu-abu bukan putih…

itu dia cuplikan dramanya ;;)

ini dia poster yang aku buat untuk pementasan dramanya:


dengan koordinasi yang bagus, dan H-2 Eric sama Indri rela jauh-jauh dari jogja sampe prambanan untuk sharing ide sama kakak aku hahahaha, akhirnya saat pementasan, kami dapet pujian dari juri dengan standing appaluse, dan tepukan tangan setiap tutup tirai. Alhamdulillah Ya Allah sudah memberikan kemudahan.

ini dia cuplikan pementasan kami:

ini penontonnya, pas sudah pertengahan. Sayangnya, ga ada yang ngabarin guru-guru jadinya kursi guru sisa.

setelah berdoa kami bersorak supaya sukses dramanya:3